Free Like's Bird

WELCOME TO MY BLOG!!
doozo yoroshiku :D

Sabtu, 18 Desember 2010

Japanese :)

Daftar ini merupakan daftar kata serapan dari bahasa Jepang dalam bahasa Indonesia. Kata-kata yang diserap dari bahasa Jepang dalam bahasa Indonesia tidaklah banyak dan seringkali berhubungan dengan masa pendudukan Jepang pada Perang Dunia II atau makanan khas Jepang. Ada pula beberapa kata yang berhubungan dengan budaya Jepang dan juga diserap dalam bahasa-bahasa lain.
A
* Aikido: 合気道, jenis bela diri mirip judo
* Anime: アニメ Tentang suara ini dengarkan (bantuan·info), film atau gambar animasi (berasal dari kata bahasa Inggris "animation")

B

* Bonsai: 盆栽 Tentang suara ini dengarkan (bantuan·info), tanaman mini dalam pot
* Budanco: komandan regu

C

* Cudanco: kapten

D

* Dan (段): tingkatan dalam olahraga Jepang (karate, judo, dll.)

E

* Ebi: udang kering (J: udang)

F

* Fujinkai: organisasi wanita di masa pendudukan Jepang

G

* Geisha: wanita seniman-penghibur tradisional (penyanyi/penari)

H

* Haiku: Tentang suara ini dengarkan (bantuan·info), puisi pendek yang terdiri dari 3 baris dengan pola 5, 7, 5
* Harakiri: bunuh diri demi kehormatan
* Heiho: tentara cadangan
* Hiragana: suatu cara penulisan bahasa Jepang, satu aksara untuk satu sukukata
* Hokokai: nama organisasi pengerahan massa yang dibentuk Jepang di Jawa. Nama lengkapnya Jawa Hokokai. Juga digunakan sebagai nama pola batik.[1]

I

* Ikebana: 生花, seni menata bunga

J

* Jibaku: berani mati
* Judo (柔道): olahraga bela diri
* Jujutsu: olahraga bela diri

K

* Kabuki: bentuk teater tradisional Jepang
* Kamikaze: pasukan bunuh diri dengan pesawat terbang
* Kanji: huruf Jepang yang berasal dari Tiongkok
* Karaoke: Tentang suara ini dengarkan (bantuan·info), karaoke
* Karate: olahraga bela diri (tangan kosong atau tanpa senjata)
* Kata: gerak dalam karate, judo, aikido, dll.
* Katakana: huruf Jepang untuk menuliskan kata serapan dari bahasa asing
* Keibodan: asisten polisi Jepang pada masa Perang Dunia II di Indonesia
* Kempeitai: polisi militer Jepang masa Perang Dunia II di Indonesia
* Kempo: olahraga bela diri
* Kimono: pakaian tradisional laki-laki dan perempuan Jepang

M

* Manga: komik
* Moci: penganan dari beras ketan
* Mirin: minuman beralkohol berwarna kuning, berasa manis untuk memasak

N

* Ninja: 忍者, pembunuh rahasia
* Noh: 能, drama musik ala Jepang

O

* Origami: 折り紙, seni melipat kertas

P
R

* Romaji: bahasa Jepang dalam huruf Latin

S

* Samurai: ksatria feodal Jepang
* Sashimi: makanan laut Jepang
* Seinendan: barisan pemuda
* Shinto: agama asli Jepang
* Sukiyaki: makanan Jepang
* Sushi: makanan Jepang
* Sumo: 相撲, gulat Jepang
* Syodanco: letnan

T

* Tempura: udang goreng khas Jepang
* Teriyaki: 照り焼き, semacam makanan Jepang yang dipanggang
* Tsunami: 津波, gelombang laut yang besar (biasanya timbul akibat adanya gempa kuat di dasar laut)

U

* Udon - sejenis bakmi Jepang yang tebal.

W

* Wasabi - sejenis bumbu makanan Jepang.

Y

* Yakitori: やきとり, sate khas Jepang
* Yakuza: やくざ, Kumpulan gangster Jepang
* Yen: mata uang Jepang

Z

* Zen: sebuah aliran dalam agama Buddha Mahāyāna yang berkembang di Jepang. Dari bahasa Sansekerta dhyāna, yang masuk lewat bahasa Tionghoa, chan.

Jepang menggunakan sistem Kalender Gregorian sejak tahun ke-6 zaman Meiji (1 Januari 1873). Sampai akhir tahun ke-5 zaman Meiji (1872), Jepang masih menggunakan Kalender Tempō (Temporeki) yang merupakan kalender lunisolar (perpaduan sistem kalender matahari dan kalender lunar).Penanggalan Jepang ditulis dengan urutan sebagai berikut: tahun, bulan, dan hari. Misalnya tanggal 15 April 2005 ditulis sebagai berikut:

2005年4月15日

Angka untuk tanggal dapat ditulis menggunakan angka Arab atau Kanji, misalnya:

* Penulisan angka dengan menggunakan angka Arab untuk sistem penulisan Yokogaki (penulisan dari kiri ke kanan):

2005年4月15日

yang dibaca sebagai berikut: nisen-go nen, shigatsu, jugonichi.

年 (nen) adalah kanji untuk tahun
月 (gatsu) adalah kanji untuk bulan
日 (nichi) adalah kanji untuk hari

* Penulisan angka dengan menggunakan huruf Kanji, khusus untuk penulisan tanggal untuk sistem penulisan Tategaki (sistem penulisan dari atas ke bawah, misalnya tulisan Jepang pada surat kabar dan buku):

二〇〇五年 四月 十五日

juga dibaca sebagai: nisen-go nen, shigatsu, jugonichi

二〇〇五 adalah kanji untuk 2005
四 adalah kanji untuk 4
十五 adalah kanji untuk 15 Nama-nama bulan Jepang ditulis dengan urutan angka 1 sampai 12. Nama-nama bulan yang ditulis dengan angka yang berasal dari huruf Kanji umumnya hanya digunakan untuk penulisan Tategaki.

* Ichigatsu 1月 (一月)
* Nigatsu 2月 (二月)
* Sangatsu 3月 (三月)
* Shigatsu 4月 (四月)
* Gogatsu 5月 (五月)
* Rokugatsu 6月 (六月)
* Sichigatsu 7月 (七月)
* Hachigatsu 8月 (八月)
* Kugatsu 9月 (九月)
* Jugatsu 10月 (十月)
* Juichigatsu 11月 (十一月)
* Junigatsu 12月 (十二月)
Nama-nama hari dalam Bahasa Jepang diambil dari nama-nama planet dalam tata surya.

Nichiyobi (日曜日) Minggu
Getsuyobi (月曜日) Senin
Kayobi (火曜日) Selasa
Suiyobi (水曜日) Rabu
Mokuyobi (木曜日) Kamis
Kinyobi (金曜日) Jumat
Doyobi (土曜日) Sabtu
Kanji yang digunakan untuk menulis hari Minggu adalah 日 (nichi) yang berarti Matahari. Kanji untuk menulis hari Senin adalah 月 (getsu) yang berarti Bulan, dan seterusnya sebagai berikut: 火 (ka, Api), 水 (sui, Air), 木 (moku, Kayu atau Pohon), 金 (kin, uang atau logam), 土 (do, tanah).Urutan penulisan tanggal jika ingin menggunakan nama hari adalah sebagai berikut: 2005年4月15日(金) Tahun, Bulan, Tanggal, Hari Kanji untuk nama hari ditulis di dalam kurung: (日), (月), (火), (水), (木), (金), dan (土)

Angka tahun juga bisa tidak ditulis, misalnya hari Jumat 15 April, ditulis sebagai: 4月15日(金)

Orang Jepang biasanya sudah mengerti bahwa 4月15日(金) adalah hari Jumat tanggal 15 April tahun ini.Jepang selain menggunakan tahun Gregorian juga menulis tahun berdasarkan nama zaman kekaisaran Jepang (Gengo, 元号).

Dengan menggunakan nama zaman, tanggal 15 April 2005 juga dapat dituliskan sebagai berikut:

平成17年4月15日 (Heisei junana nen, shigatsu, jugonichi)

Heisei adalah nama zaman yang menandai pemerintahan Kaisar Akihito yang dimulai sejak tanggal 8 Januari 1989.Nama-nama zaman ditentukan dengan Instruksi Kabinet (seirei) berdasarkan awal pemerintahan kekaisaran. Sebelum zaman Meiji, seorang kaisar Jepang dapat memiliki lebih dari satu nama zaman.

Contoh nama-nama zaman yang dimulai sejak zaman Meiji adalah sebagai berikut:

* Meiji (明治) 8 September 1868 s/d– 29 Juli 1912
* Taisho (大正) 30 Juli 1912 s/d– 24 Desember 1926
* Showa (昭和) 25 Desember 1926 s/d 7 Januari 1989
* Heisei (平成) 8 Januari 1989 -

Penulisan tahun berdasarkan nama zaman digunakan untuk menulis tanggal pada dokumen yang sifatnya resmi.

Orang Jepang umumnya lebih mengetahui tahun kelahirannya berdasarkan nama zaman dibandingkan dengan tahun Gregorian. Ini disebabkan karena sewaktu mengisi formulir yang sifatnya resmi, orang Jepang selalu diminta untuk mengisikan tahun kelahirannya menurut nama zaman. Misalnya, orang Jepang yang dilahirkan pada tahun 1987 kadang-kadang lebih ingat kalau tahun kelahirannya adalah Tahun Showa ke-62 (昭和62年, Showa rokujuni nen).Dalam pengetikan bahasa Jepang dengan menggunakan komputer, penulisan angka boleh menggunakan “karakter penuh” (全角, zenkaku) atau “karakter setengah”(半角, hankaku), misalnya tanggal 15 April 2005 bisa ditulis sebagai: 2005年4月15日 (hankaku), atau 2005年4月15日 (zenkaku) Kedua cara penulisan seperti ini diterima secara luas di Jepang.Jepang juga mengenal penamaan bulan-bulan berdasarkan kalender lunar Jepang (Inreki 陰歴). Nama-nama bulan berdasarkan kalender Inreki, sampai saat ini masih digunakan dalam dunia sastra dan masih dikenal luas oleh orang Jepang:

1 睦月 Mutsuki Januari
2 如月 Kisaragi Februari
3 弥生 Yayoi Maret
4 卯月 Uzuki April
5 皐月 Satsuki Mei
6 水無月 Minazuki Juni
7 文月 Fumizuki Juli
8 葉月 Hazuki Agustus
9 長月 Nagatsuki September
10 神無月 Kannazuki Oktober
11 霜月 Shimotsuki November
12 師走 Shiwasu Desember

Menurut cerita di balik penamaan bulan-bulan Inreki, Oktober disebut Kannazuki (神無月) atau “bulan tidak ada dewa” (dari urutan kanji yang membentuk kata Kannazuki: 神 dewa, 無 tidak ada, 月 bulan), konon pada bulan itu para dewa-dewi semuanya berkumpul di kuil Izumo Taisha di Prefektur Shimane.

Bulan Desember disebut Shiwasu (師走?, guru berlari) karena orang Jepang sibuk menyambut Tahun Baru di bulan Desember, bahkan para guru yang biasanya tidak sibuk (menurut cerita zaman dulu), ternyata ikut sibuk berlarian kesana-kemari untuk menyambut Tahun Baru.Jepang merayakan Tahun Baru berdasarkan sistem kalender Gregorian, namun menganut tradisi Shio (Eto) yang berasal dari sistem kalender Tionghoa.

Jepang merayakan tahun baru dan pergantian Eto secara bersamaan pada tanggal 1 Januari, walaupun menurut sistem kalender Tionghoa, pergantian Shio terjadi pada Tahun Baru Imlek.Eto dilambangkan oleh duabelas jenis binatang:

Ne (子) Tikus
Ushi (丑) Sapi
Tora (寅) Harimau
U (卯) Kelinci
Tatsu (辰) Naga
Mi (巳) Ular
Uma (午) Kuda
Hitsuji (未) Domba
Saru (申) Kera
Tori (酉) Ayam
Inu (戌) Anjing
I (亥) Babi Hutan

Dulunya Eto banyak digunakan untuk dasar ramalan nasib dan karakter pribadi orang, tetapi di zaman modern Jepang, Eto yang disimbolkan dalam bentuk benda-benda kecil dari keramik hanya berfungsi sebagai benda pajangan di pintu masuk rumah (genkan).

Penjualan benda-benda kecil dari keramik yang melambangkan Eto, biasanya sudah dimulai 2-3 bulan sebelum menjelang Tahun Baru. Dalam perayaan Tahun Baru di Jepang, ada tradisi untuk menghias rumah dengan pajangan yang melambangkan Eto untuk tahun tersebut.Sampai saat ini masih banyak kalender dinding Jepang yang memuat hari-hari mistik. Hari-hari mistik sampai sekarang ini masih dipercaya sebagai pedoman untuk memilih hari baik untuk melakukan upacara yang sifatnya resmi seperti resepsi pernikahan dan upacara pemakaman.

Pekan yang disebut rokuyō (六曜) terdiri dari 6 hari-hari mistik: sakigachi, butsumetsu, tomobiki, sakimake, dan shakko.

Arti hari-hari mistik Jepang adalah sebagai berikut:

* Sakigachi atau senshō (先勝)

Hari baik untuk acara penting, asalkan acara tersebut diadakan pada pagi hari dan sebaiknya tidak mengadakan acara penting sesudah tengah hari.

* Butsumetsu (仏滅)

Hari sial untuk memulai sesuatu. Sebaiknya tidak mengadakan resepsi pernikahan atau membuka bisnis.

* Tomobiki (友引)

Hari untuk tidak mengadakan pemakaman. Tomo (友) artinya teman, Biki (引) artinya menarik. Konon kalau mengadakan pemakaman pada hari ini, orang yang meninggal akan “mengajak” teman-temannya yang masih hidup untuk ikut pergi bersama-sama ke alam sana.

* Dai an (大安)

Hari mujur untuk melakukan segala macam kegiatan. Hari terbaik untuk menikah atau mengadakan resepsi pernikahan.

* Sakimake atau senbu (先負)

Hari harus berhati-hati. Pada hari ini sebaiknya menghindari keputusan yang sifatnya penting.

* Shakkō (赤口)

Hari sial. Pada hari ini sebaiknya tidak mengadakan acara yang sifatnya penting seperti pemakaman atau pernikahan.

Hari-hari Libur Resmi

1 Januari Tahun Baru 元日 (Ganjitsu) Di hari-hari awal tahun baru terdapat tradisi melakukan hatsumode (kunjungan pertama ke kuil).
Senin minggu ke-2 bulan Januari Hari Kedewasaan 成人の日 (Seijin no hi) Coming of Age Day Upacara bernama Seijin shiki diadakan di seluruh Jepang untuk menyambut penduduk yang mencapai usia 20 tahun.
11 Februari Hari Pembentukan Negara 建 国記念日 (Kenkoku kinen no hi) National Foundation Day Hari untuk memperingati penobatan Kaisar Jepang yang pertama.
20 atau 21 Maret Hari Ekuinoks Musim Semi 春分の日 (Shunbun no hi) Vernal Equinox Day Hari untuk melakukan ziarah ke makam.
29 April Hari Shōwa 昭和の日 (Shōwa no hi) Hari libur untuk memperingati ulang tahun Kaisar Shōwa menurut keputusan Parlemen Jepang tertanggal 13 Mei 2005.
3 Mei Hari Peringatan Konstitusi 憲法記念日 (Kenpo kinenbi) Hari mulai berlakunya Konstitusi Jepang.
4 Mei Hari Hijau 緑の日 (Midori no hi) Greenery Day Hari libur untuk mencintai tumbuhan dan berterima kasih atas hasil alam.
5 Mei Hari Anak-anak 子どもの日 (Kodomo no hi) Hari kesehatan dan kesejahteraan anak-anak, dan sering disebut Hari Anak Laki-laki.
Senin minggu ke-3 bulan Juli Hari Laut 海の日 (Umi no hi) Hari berterima kasih pada lautan dan samudra.
Senin minggu ke-3 bulan September Hari Penghormatan Orang Lanjut Usia 敬老の日 (Keirō no hi) Respect for the Aged Day Hari memperhatikan kesejahteraan orang lanjut usia.
23 September Hari Ekuinoks Musim Gugur 秋分の日 (Shūbun no hi) Autumnal Equinox Day Hari untuk melakukan ziarah ke makam.
Senin minggu ke-2 bulan Oktober Hari Olahraga dan Kesehatan 体育の日 (Taiiku no hi) Hari libur untuk memperingati hari pembukaan Olimpiade Tokyo 1964.
3 November Hari Kebudayaan 文化の日 (Bunka no hi) Dulunya merupakan hari libur untuk memperingati hari ulang tahun Kaisar Meiji, tetapi kemudian dijadikan hari libur untuk mempromosikan kebudayaan Jepang.
23 November Hari Berterimakasih pada Pekerja/Buruh 勤労感謝の日 (Kinro kansha no hi) Labor Thanksgiving Day Hari libur untuk menghormati kaum buruh dan merayakan hasil produksi.
23 Desember Hari Ulang Tahun Kaisar 天皇誕生日 (Tennō tanjobi) Hari libur untuk merayakan ulang tahun Kaisar Jepang yang sekarang.Selain hari libur resmi yang ditetapkan pemerintah, Jepang juga memiliki tradisi liburan tidak resmi.

* Libur Golden Week

Golden Week adalah pekan di akhir bulan April dan awal bulan Mei yang secara kebetulan ada 4 hari libur resmi yang hampir berurutan (29 April, 3 Mei, 4 Mei, dan 5 Mei). Sebagian besar kantor-kantor memutuskan untuk meliburkan pegawainya selama periode Golden Week. Di tahun 2005, sebagian perusahaan dan bisnis tutup selama 10 hari mulai tanggal 29 April sampai tanggal 9 Mei, karena 2 Mei dan 6 Mei adalah dua hari kerja yang terjepit di antara hari libur resmi dan libur akhir pekan.

* Libur Obon

Libur Obon (盆休み Obon yasumi) adalah hari-hari libur tidak resmi sebelum dan sesudah tanggal 15 Agustus. Walaupun perayaan Obon tidak merupakan hari libur resmi, perusahaan dan pemilik usaha sering meliburkan diri selama beberapa hari (13-16 Agustus) atau hingga satu minggu. Libur Obon digunakan untuk berziarah ke makam dan berkumpul dengan sanak keluarga di kampung halaman. Kantor pemerintah tetap buka seperti biasa, walaupun sebagian besar pegawai meminta cuti untuk merayakan Obon.

* Libur Tahun Baru Jepang

Libur Tahun Baru Jepang (お正月 Oshogatsu yasumi) adalah kesempatan pulang ke kampung halaman dan berkumpul dengan sanak keluarga untuk merayakan hari Tahun Baru. Liburan tahun baru lamanya berbeda-beda tergantung pada kebijaksanaan masing-masing kantor. Kantor-kantor pemerintahan dan swasta biasanya tutup sejak menjelang akhir tahun (29 Desember atau 30 Desember) hingga beberapa hari sesudah Tahun Baru. Sebagai negara yang memelihara kelangsungan tradisi, ada hari-hari tertentu yang bukan merupakan hari libur, tetapi merupakan hari-hari khusus yang dirayakan secara luas di Jepang.
Tanggal Nama perayaan dalam Bahasa Indonesia Nama perayaan dalam Bahasa Jepang Keterangan dan tradisi yang terkait
3 Februari Hari Pergantian Musim 節分 (Setsubun) Dulunya orang Jepang selalu memperingati hari-hari yang menandai pergantian musim (setahun ada 4 kali Setsubun), tetapi sekarang yang diperingati hanyalah hari yang terjepit di antara akhir musim dingin dan awal musim semi.

Pada hari Setsubun ada tradisi melempar kacang kedelai untuk mengusir hantu (鬼 oni). Di kuil-kuil Shinto diadakan upacara melempar-lempar kacang kedelai yang juga dilakukan oleh bintang tamu orang-orang terkenal. Di rumah-rumah orang Jepang, kacang kedelai dilempar-lemparkan sambil mengucap mantera (Hantu ke luar, rezeki ayo ke dalam! (鬼は外、福は内! Oni wa soto, fuku wa uchi!).
3 Maret Hari Anak Perempuan ひなまつり (Hina Matsuri) Girl's Festival Hari untuk mendoakan kesehatan dan pertumbuhan anak perempuan. Di rumah orang Jepang yang mempunyai anak perempuan usia sekolah, terdapat tradisi untuk memajang boneka pasangan pengantin (ひな人形 hina ningyo) dalam upacara pernikahan zaman Heian.
7 Juli Festival Tanabata 七夕まつり (Tanabata matsuri) Star Festival Konon festival ini berasal dari legenda kuno Tiongkok mengenai kisah cinta seorang penenun yang bernama Orihime and penggembala sapi yang bernama Hikoboshi. Pasangan yang sedang dilanda cinta ini hanya dapat bertemu setahun sekali di hari Tanabata, di saat tempat tinggal mereka di bintang Vega dan bintang Altair yang terpisahkan Galaksi Bima Sakti (天の川 Ama no gawa) letaknya menjadi sangat berdekatan.

Pada perayaan Tanabata, anak-anak sekolah dan pasangan yang sedang berpacaran menuliskan keinginan, harapan, dan cita-cita masa depan di atas Tanzaku (kertas persegi panjang). Tanzaku kemudian digantung di dahan-dahan pohon bambu bersama-sama dengan hiasan beraneka warna agar keinginan yang dituliskan menjadi terkabul.
15 Agustus Perayaan Obon お盆 (Obon) Kesempatan berkumpul dengan sanak keluarga di kampung halaman bagi orang Jepang. Kabarnya pada hari ini para arwah leluhur diberi izin untuk turun ke bumi mengunjungi sanak keluarga.
15 November Perayaan usia tujuh-lima-tiga tahun 七五三 (Shichi-Go-San) Perayaan untuk mendoakan kesehatan anak perempuan yang sudah genap berusia 7 dan 3 tahun, dan anak laki-laki yang sudah genap berusia 5 tahun. Tradisi ini merupakan kewajiban bagi para orang tua untuk membawa anak-anak yang sudah genap berusia 7, 5 atau 3 tahun ke kuil-kuil Shinto untuk didoakan.

Pada perayaan ini kita bisa melihat anak-anak yang sedang merayakan Shichi-go-san mengenakan pakaian kimono yang bagus-bagus. Para orang tua memanfaatkan kesempatan ini untuk mengabadikan anak-anak yang sudah berpakaian bagus dengan membuat foto keluarga di studio foto.Kereta api
Jalur Yamanote, Tokyo

Kereta api merupakan alat transportasi utama di Jepang, terutama untuk menghubungkan kota-kota utama dan alat angkut komuter di kota-kota besar seperti Tokyo dan Osaka. Tujuh buah perusahaan regional kereta api Jepang atau yang disebut Japan Railways, meliputi hampir sebagian besar kota dan desa di Jepang. Selain Japan Railways, terdapat juga perusahaan kereta api swasta, pemerintah daerah, dan patungan swasta dengan pemerintah daerah.

Panjang total rel kereta api di Jepang sekitar 23.670 km, sebagian besar dilengkapi aliran listrik.

Peta jalur kereta api

Fukuoka, Kobe, Kyoto, Nagoya, Osaka, Sapporo, Sendai, Tokyo dan Yokohama memiliki sistem metro, yaitu sistem kereta api untuk mengangkut para penumpang yang sebagian besar komuter.

Lihat juga Monorel di Jepang, Shinkansen.Jepang memiliki 1.152.207 km jalan raya, termasuk Jalan Negara, jalan daerah, dan jalan bebas hambatan/jalan tol yang menghubungkan kota-kota utama di Honshu, Shikoku, dan Kyushu.Untuk menghubungkan kota-kota pelabuhan di Jepang, dan juga untuk menghubungkan pulau-pulau kecil dengan pulau lainnya, digunakan feri dan kapal laut.

Ada 22 pelabuhan utama yang ditetapkan sebagai pelabuhan penting oleh Kementerian Lahan, Infrastruktur, dan Transportasi Jepang termasuk Chiba, Fushiki/Toyama, Himeji, Hiroshima, Kawasaki, Kitakyushu, Kobe, Kudamatsu, Muroran, Nagoya, Niigata, Osaka, Sakai/Senpoku, Sendai/Shiogama, Shimizu, Shimonoseki, Tokyo, Tomakomai, Wakayama, Yokkaichi, dan Yokohama.Jepang memiliki 84 km jalur pipa untuk minyak mentah, 322 km untuk bahan bakar , dan 1,800 km untuk gas alam.Bandar udara utama di Jepang meliputi:

* Bandar Udara Internasional Narita
* Bandar Udara Internasional Tokyo atau Bandar Udara Haneda
* Bandar Udara Internasional Osaka atau Bandar Udara Itami
* Bandar Udara Internasional Kansai
* Bandar Udara Internasional Centrair Chubu dekat Nagoya
* Bandar Udara Nagoya atau Bandar Udara Komaki (J-Air)
* Bandar Udara Chitose Baru dekat Sapporo
* Bandar Udara Fukuoka

14 buah heliport diperkirakan terdapat di Jepang (1999).

Dua maskapai penerbangan utama di Jepang adalah All Nippon Airways dan Japan Airlines.

Daftar masakan, jenis bahan dan makanan Jepang meliputi:

Aburage
(油揚げ?), lembaran tahu goreng untuk bahan campuran sup
Adzuki
あずき atau 小豆 jenis masakan dari kacang merah yang biasanya terasa manis
Arame
荒布, sejenis rumput laut
Bento
弁当, bungkusan makan siang di dalam kotak
Daikon
大根, mirip seperti bengkoang panjang (disebut: white radish) tapi tidak manis (untuk sayuran)
Dashi
出汁, cairan (kaldu) untuk sup
Donburi
丼, nasi dan lauk a la Jepang
Edamame
枝豆, kacang kedelai yang disajikan masih dalam bentuk berkulit
Enokitake, jamur enoki
榎茸, jamur
Fugu
河豚 atau フグ, jenis ikan laut
Ginkgo
銀杏 atau ぎんなん, Ginkgo biloba 銀杏 ginkyō, jenis obat-obatan
Gyokuro
玉露, jenis teh hijau yang termahal
Gyoza
ギョーザ atau 餃子, (bahasa Tionghoa: jiaozi (jiǎozi); campuran sayuran dan daging cincang yang dibungkus seperti pangsit ("wonton") dan dikukus/ dimasukkan oven.
Gyudon
, nasi dengan irisan daging sapi rebus
Hijiki
鹿尾菜, jenis rumput laut
Kamaboko
蒲鉾, makanan dari ikan yang sudah dihaluskan dan diproses
Kaki
柿, Buah kesemek (jenis buah-buahan dengan rasa seperti sawo)
Katsuobushi
鰹節, semacam serbuk tipis terbuat dari ikan yang ditaburkan di atas makanan sebagai penyedap
Katsuo
鰹, カツオ, sejenis ikan tuna, bahan dasar untuk Katsuobushi
Kombu
昆布, rumput laut kering
Matcha
抹茶, bubuk teh Jepang
Matsutake
松茸, Jenis jamur yang harum baunya
Mirin
味醂, bumbu berupa cairan yang agak manis
Miso atau Sup miso
味噌, jenis sup yang dibuat dari pasta miso
Mochi
餅, kue dari tepung beras
Natto
, semacam tempe yang baunya tidak enak tapi bagus untuk kesehatan
Nikujaga
(肉じゃが, masakan dari daging rebus dan kentang yang sedikit agak manis
Nori
海苔, rumput laut yang sudah diproses dan mirip seperti kertas
Oden
おでん atau 御田, makanan khas untuk musim dingin
Okonomiyaki
お好み焼き, campuran tepung dan daging yang dipanaskan di atas panci (teppan)
Onigiri
(おにぎり, 御握り?), nasi yang dibungkus dengan nori
Osechi
御節料理, masakan istimewa untuk merayakan tahun baru
Ramen
ラーメン, mi ala Jepang
Sake
酒 Tentang suara ini dengarkan (bantuan·info), minuman khas yang mengandung alkohol (memabukkan)
Sashimi
刺身, irisan ikan laut mentah yang masih segar dan dimakan cukup dengan saus dan wasabi
Shabu-shabu
しゃぶしゃぶ, sayuran dan irisan daging sapi mentah yang dicelupkan ke dalam air panas.

Shiitake : Tentang suara ini dengarkan (bantuan·info), jenis jamur

Soba
蕎麦, mi gandum berwarna agak coklat
Soy
atau shōyu 醤油 kecap Jepang (sedikit lebih cair)
Sukiyaki
すき焼き atau スキヤキ, masakan yang direbus dan terdiri dari daging sapi, tahu, bawang, bok-choy (dari Tiongkok), jamur, dll
Sushi
鮨 atau 鮓 atau 寿司, potongan nasi yang dilapisi dengan ikan mentah dan sayuran bersama saus
Takoyaki
たこ焼, たこ焼き, atau 章魚焼き, campuran tepung dan gurita (octopus) berbentuk bulat yang dibakar/panggang
Tamari
たまり, cairan dari hasil perasan kacang
Tempura
天麩羅, sayuran atau ikan yang digoreng dengan tepung
Teppanyaki
鉄板焼き, jenis masakan yang dipanggang di atas panci (teppan)
Teriyaki
照焼き atau テリヤキ, cara memasak ikan atau daging yang dipanggang dan dimakan dengan saus manis
Tofu
豆腐 Tentang suara ini dengarkan (bantuan·info) tahu yang berasal dari Tiongkok
Udon
饂飩, mi Jepang (agak tebal irisannya)
Umeboshi
梅干, sejenis asinan buah
Wakame
若布, rumput laut sebagai campuran sup miso
Wasabi
山葵 atau わさび, sambal hijau pedas (menyengat di hidung)
Yakisoba
焼きそば, mi goreng Jepang
Yakitori
焼き鳥, sate ayam (ayam bakar) ala Jepang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Watcha!